Jungkir balik ngeblog. Sepertinya istilah ini cocok untuk saya. Sebagai blogger pendatang baru, saya masih menyesuaikan diri berada di antara dunia nyata dan dunia maya. Saya harus bisa meluangkan sedikit waktu untuk bisa ngeblog di sela kesibukan sehari-hari. Meski baru dua tahun ngeblog, rasanya ngeblog itu sudah menjadi candu untuk saya. Demi ngeblog, saya rela jungkir balik, deh ^_^
Sibuk apa sih, kok sampai susah mau ngeblog? Setiap hari, kesibukan saya di rumah sama seperti ibu rumah tangga lain. Yaitu mengurus anak, memasak, dan beres-beres rumah. Suaminya ngga diurus? Hehe, alhamdullillah suami saya orangnya mandiri dan gemar membantu serta rajin menabung. Beliau tidak sungkan ikut sibuk bin riweuh di rumah. Selain mengurus anak, saya juga mengurus Eyang (ibu saya) yang tinggal di sebelah rumah. Kesibukan saya bertambah dengan berjualan. Saya membuka toko obat di seberang jalan di depan komplek, ada warung obat di teras rumah, dan membuat aksesoris handmade.
Saya lagi jualan di toko, di bazaar sekolah, dan di warung. Bawah: aksesoris handmade buatan saya |
Perkenalan saya dengan dunia blog dimulai tahun 2011. Berawal dari notes seorang teman di facebook tentang tutorial membuat blog, saya penasaran untuk mencoba.
Jadilah blog pertama saya: www.emakriweuh.com. Lalu saya mulai menulis blog. Isi blog bercerita tentang keseharian saya sebagai ibu rumah tangga dengan 3 anak laki-laki yang lincah. Saat itu saya dan keluarga berada jauh dari kampung halaman. Dalam blog juga saya ceritakan tempat wisata dan kuliner yang sempat kami kunjungi selama kami tinggal di rantau.
Ngeblog untuk merekam kisah Aa Dilshad, Kk Rasyad, dan Dd Irsyad. |
Awal ngeblog, saya tidak tahu jika para blogger (sebutan untuk orang yang ngeblog) bisa saling menyapa. Bahkan blog saya tidak banyak pengunjungnya. Saya tidak mempermasalahkan sepinya komentar atau tidak ada yang membaca blog saya. Bagi saya, menulis blog tujuannya hanya untuk mendokumentasikan perjalanan hidup saya sekeluarga. Itu saja. Kelak, jika saya sudah tiada, anak cucu saya masih bisa membaca tulisan saya suatu hari nanti.
Kemudian, saya bergabung dengan komunitas Kumpulan Emak Blogger (KEB). Berkat komunitas keren yang seluruh anggotanya emak-emak semua (banyak juga yang masih single), saya belajar banyak tentang dunia blog. Di KEB, saya mengikuti kelas online editing dan desain blog untuk menambah ilmu.
Hasilnya, saya membuat blog www.ceritaemakriweuh.blogspot.com sebagai blog kedua. Berbeda dari blog sebelumnya, blog ini banyak bercerita tentang kegiatan saya. Sementara isi blog masih berisi resep masakan dan postingan lomba dulu. Rencananya, saya ingin menambahkan postingan cerita tentang aksesoris handmade yang saya buat, cerita hijab, dan cerita fiksi. Saya belum pede membuat cerita fiksi. Mudah-mudahan, jika nanti lulus dari kelas online menulis fiksi (yang juga akan diadakan oleh KEB), saya bisa banyak menulis cerita fiksi di blog ini.
Sejak bergabung di KEB, saya mulai ngeh tentang ramainya dunia blogger. Pengetahuan saya memang masih sedikit. Menurut saya, ngeblog itu banyak manfaatnya, yaitu:
- Ngeblog sebagai terapi jiwa. Ada perasaan senang saat melihat tulisan yang sudah jadi dan nampang di blog. Rasanya seperti pecah jerawat, hehe. Menulis membuat hati tenang jadi terapi jiwa. Saya pernah mengalami sendiri. Saya menulis saat saya sedang sedih. Setelah mencurahkan isi hati lewat tulisan, saya merasa lega dan beban seolah terangkat. Ringan dan membahagiakan rasanya :)
- Ngeblog mengasah keterampilan menulis. Ala bisa karena biasa. Semakin sering menulis di blog, kualitas tulisan akan semakin baik. Kalau tulisan saya mah, masih acakadut, ya :p
- Ngeblog menambah ilmu. Ketika akan menulis, terkadang kita mencari bahan bacaan untuk melengkapi tulisan kita. Saat itulah, secara tidak sadar ilmu kita sudah bertambah. Menambah ilmu juga banyak saya peroleh setelah blogwalking membaca tulisan di blog lain.
- Ngeblog bikin hepi. Sering saya tertawa sendiri ketika blogwalking dan membaca postingan yang lucu. Hiburan tambahan lagi setelah membaca komentar kocak para blogger di bawah postingan tersebut.
- Ngeblog menambah teman baru. Sering blogwalking dan bergantian komentar di blog orang lain akhirnya menambah kenalan dan memperluas tali silaturahim. Senangnya punya banyak teman baru :)
- Ngeblog dapat penghasilan. Tentang yang satu ini, saya kurang paham. Setahu saya, kita bisa pasang iklan di blog dan mendapatkan uang. Cara lainnya pasti masih banyak lagi, ya. Saya belum berminat. Mungkin suatu saat nanti saya mau ikutan juga :)
- Ngeblog dapat hadiah. Banyak lomba atau kontes menulis di dunia maya. Give away menarik dari para blogger juga. Saya memang bukan banci kontes. Belum sampai 10 macam lomba menulis dan give away yang saya ikuti. Jika sempat akan saya ikuti. Baru sedikit yang saya menangkan (ikutnya juga baru dikit). Jika kalah, saya tidak berkecil hati. Yang penting sudah ikut serta dan melatih kemampuan menulis saya.
Baju dan buku hadiah dari GA. Kanan atas: buku hadiah kuis KEB di twitter. |
Hmmm...jadi makin jatuh cinta ngeblog! Saya sadar, kemampuan menulis saya belum seberapa. Saya masih harus banyak belajar. Waktu SD, saya pernah mengirim cerpen ke majalah Bobo, dan ditolak. Harapan saya, suatu saat, akan banyak tulisan saya dimuat di media cetak. Siapa tahu nanti saya juga bisa menerbitkan buku! Aamiin. Untuk itu, saya harus banyak berlatih menulis lewat ngeblog.
Kembali ke topik jungkir balik. Jujur, sampai saat ini saya masih pusing (kan habis jungkir balik) membagi waktu untuk ngeblog. Beruntung lokasi berjualan tidak jauh dari rumah. Saya masih bisa bolak-balik antara rumah dan toko.
Sebenarnya, saya paling suka ngeblog saat menjaga toko. Tidak ada gangguan dari anak-anak. Biasanya sehabis mengupdate data stok obat di laptop, saya langsung ngeblog. Itu juga kalau tidak sedang lieur alias pusing habis meng-entry data. Oia, saya tidak punya meja di toko. Jadi kalau mau ngeblog, saya pakai laci plastik yang disulap menjadi meja, hehe.
Jungkir balik mengatur waktu untuk ngeblog. Waktu yang paling pas adalah malam hari saat anak-anak sudah tidur. Tapi yaa...masalahnya, saya sering ikut ketiduran saat mengeloni mereka, haha. Kabur untuk ngeblog di toko pada siang hari juga bisa.
Tapi saya suka jadi nggak konsen karena diselingi melayani pembeli. Jika saya ngeblog di rumah di waktu senggang, dijamin langsung 'direcoki' anak-anak. Seolah mereka tidak rela ibunya duduk saja, berkali-kali saya harus menyambi ngeblog sambil meladeni anak-anak.
Ada yang minta diambilkan makanan, kadang ada yang minta dipangku sambil ngetik (susah neh), ada yang harus dilerai karena lagi berantem, sampai bolak-balik mengurusi anak yang lagi nongkrong di kamar mandi, hihi...wah masih banyak lagi deh.
Jungkir balik mencari tempat yang pas untuk ngeblog. Di rumah, tempat favorit saya untuk ngeblog adalah di meja belajar Aa Dilshad. Rumah kami tidak punya meja yang cocok untuk menaruh laptop.Hanya ada meja makan dan meja belajar. Bahkan meja untuk tamu juga tidak ada.
Jungkir balik mencari tempat yang pas untuk ngeblog. Di rumah, tempat favorit saya untuk ngeblog adalah di meja belajar Aa Dilshad. Rumah kami tidak punya meja yang cocok untuk menaruh laptop.Hanya ada meja makan dan meja belajar. Bahkan meja untuk tamu juga tidak ada.
Bagaimana mau ada meja tamu, kursi tamu juga kami tidak punya, hehe. Akhirnya saya pakai benda apa saja untuk dijadikan meja laptop. Kardus kecil. bak plastik kontainer, koper, dan yang paling sering adalah kaleng kue merk Khong Guan!
Numpang ngeblog di meja belajar Aa Dilshad. |
Ngeblog di ruang tengah dan mulai diganggu Dd Irsyad. Tak ada meja, kaleng khong guan pun jadi :D |
Nah, sekian dulu cerita bagaimana saya jungkir balik untuk tetap bisa ngeblog. Tidak lupa saya ingin mengucapkan selamat kepada penyelenggara kontes atas kepindahan blognya menjadi dot com. Tetap semangat ngeblog ^_^
"Cerita ini diikutsertakan dalam 2nd Give Away Ikakoentjoro'sBlog"
Lucu dan senang pas baca postingan ini. Meja dari laci dan kaleng kongkhuan. Tak ada kayu, akar pun jadi, ya Mak. Sukses GA nya, Mak :(
ReplyDeleteMaaf, Mak emoticon salah pencet bukan :(, seharusnya :)))))
DeleteMakasih, Mak Nilam F.Wulandari (namanya sama pake Wulandari) :)
DeleteHihi..iyah, gapapa mak :D
Saya juga dulu ngeblog ditoko kayak di foto itu mbak, pernah senasib kita ya mak :D
ReplyDeleteDulu, mak? Berarti sekarang udah enggak lagi ya. Punya toko apa, mak?
DeleteSukses untuk kontesnya ya mak :)
ReplyDeleteTerima kasih, Mak Irma ^_^
DeleteJungkir balik fotonya.. hihihi...
ReplyDeleteSukses dengan ngeblog dan bisnis asesorisnya yaaa...
Iyaa, sengaja. Biar pusing, hihi
DeleteAamiin. Makasih, Bunda Niken ^_^
wah, banyak juga ya kesibukannya. Keren, Mak :D
ReplyDeleteMak Leyla juga kereenn...banyak blog n bisa nulis buku. Anak kita sama 3 jagoan yaa. Pasti sama-sama repot ngejar2 bocah seperti saya :D
DeleteKeren mak, kita sama. Sy ngeblog aktif (kembali) baru di awal 2011 (sebelumnya pernah ngeblog thn 2006 - 2009 tapi dibaca sendiri dan akhirnya berhenti). Trus jumlah anak kita sama : 3, trus ... sy juga jungkir balik hihihi. Tapi bedanya, saya gak bisnis kayak dirimu mak, saya nyoba pasang iklan di blog sajah dan ikut2 komba :D
ReplyDeleteMoga menang ya ... tulisannya keren :)
Senasib maakk :D Kita banyak kesamaan.
DeleteMari jungkir balik bareng :p
Duuhh...andai dulu kita sempet ketemuan di Makassar yaa, pasti akan 'kusedot' ilmu menulisnya Mak Mugniar yg keren itu, hehee
Aamiin. Makasih maak udah dibilang keren *kegeeran* ^_^
semangat terus maaak....
ReplyDeletesalut maslah masih bisa ngeblog sambil ngurus anak3 dan jualan...weeeh...hebattt
Terima kasih, Mak Winda Emak Gaol :)
DeleteSemoga sukses untuk proyek novelnya yaa ^_^
ngeblog emang banyak ilmu yang bisa kita dapat
ReplyDeletesetujuu ^_^
Deletewaawww.. bisnisnya banyak euy.. sukses ya mak bisnisnya.
ReplyDeleteAamiin, terima kasih, Mak Ade :)
DeleteSaya baru merintis bisnis kecil2an dan masih harus banyak belajar ^_^
betul-betul penuh perjuangan yang ngeblognya. Makasih partisipasinya ya mbak ^^
ReplyDeleteTerima kasih juga, Mbak Ika, saya sudah tercatat sebagai peserta :)
DeleteLiat ftonya aku jd ikutan jungkir balik mak hehehe...
ReplyDeleteManteb bgt deh Drimu mak, diantara se gudang kesibukan msh tetap aktif, yg bgni nih harus ku contoh spy aku selalu rjin nge Blog :-)
Pusing ngga? Pusing ngga? *tempel koyo* hihihi
DeleteMakasih pujiannya, jadi mau malu :)
Aih, menurutku, dirimu sudah termasuk rajin lho, Maak ^_^
Dua tahun itu bukan waktu yang sebentar kakak. Saya aja baru beberapa bulan aktif ngeblog.
ReplyDeleteSalam kenal mak, ya ampun gie jadi ikutan riweuh bacanya wkwkwkwk....penyegaran dan juga cambukan buat gie nih musti rajin ngeblog :)
ReplyDeleteCeritanya keren juga mak.. Makasi uda berbagi pengalaman ngeblognya. Kbetulan sy juga pemula didunia blogging. Salam kenal
ReplyDelete